Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo menyerukan kepada seluruh elemen bangsa untuk semangat menjaga dan menjunjung tinggi rasa persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Dalam sambutannya pada acara kirab Merah Putih di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta, Minggu (28/8/2022).
“Mari kita jaga semangat persatuan dan kesatuan. Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adalah harga mati. Oleh karena itu semangat ini harus terus kita jaga. Kita antar Indonesia menuju visi Indonesia Emas 2045, merdeka, merdeka, merdeka!” kata Sigit dalam sambutannya.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga berharap tidak ada lagi polarisasi akibat politik identitas pada Pemilu 2024 . Dia mengingatkan karena Pemilu 2019, bangsa Indonesia hampir terpecah belah karena hoaks hingga politik identitas.
“Sebentar lagi kita juga akan menghadapi pemilu tahun 2024. Tahun 2019, kita mengalami bagaimana bangsa kita ini hampir dipecah belah karena adanya hoaks, karena adanya ujaran kebencian. Adanya polarisasi yang muncul karena politik identitas,” kata Listyo.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melepas rangkaian kirab Merah Putih di Istana Merdeka dengan didampingi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan ulama karismatik Habib Luthfi bin Yahya.
“Bersama-sama Kapolri, bersama Bapak Habib Luthfi bin Yahya dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim pada hari ini, saya menyatakan kirab merah putih, di berangkatkan,” kata Jokowi sambil mengibarkan bendera, Minggu (28/8/2022).
Bendera Merah Putih sepanjang 1.700 meter dibawa oleh 50 ribu orang dari berbagai elemen masyarakat mulai dari depan Istana Merdeka di Jalan Medan Merdeka hingga bundara HI (Hotel Indonesia).
0 Komentar